Atap menjadi salah satu elemen terpenting bagi rumah. Memilih atap yang berkualitas baik dapat melindungi Homers dan seisi rumah dari panas dan hujan. Jika Homers sedang mencari jenis atap terbaik untuk hunian, Homers sudah berada di tempat yang tepat.
Artikel ini akan membahas jenis-jenis atap yang bisa Homers pilih beserta kelebihan dan kekurangannya. Mari kita simak bersama!
Mengenal Atap untuk Rumah Hunian
Seiring dengan berkembangnya konsep rumah, atap untuk hunian rumah tidak hanya memiliki fungsi primer. Namun, atap juga memegang peran penting dalam mempercantik tampilan rumah.
Atap juga dapat mempengaruhi tampilan eksterior pada rumah. Sehingga, hunian juga dapat menampilkan kesan tertentu hanya dari atapnya saja, misalnya kesan mewah, elegan, tradisional, ataupun modern.
Maka dari itu, pilihlah desain atap yang cocok dengan tipe hunian. Sesuaikan jenis atap dengan kesan yang menonjol dari rumah.
Selain itu, Homers juga harus memperhatikan bahan pembuatan atap tersebut. Meskipun sudah memilih atap dengan desain yang cocok untuk hunian, Homers juga harus memilih atap dengan kualitas terbaik karena atap dengan kualitas bagus akan lebih awet.
Fungsi Atap
Atap merupakan elemen yang wajib ada pada tiap rumah karena memiliki fungsi yang sangat penting. Fungsi utama dari atap adalah melindungi rumah dan isinya dari panas matahari, hujan, dan benda asing dari luar yang memungkinkan masuk dari atas.
Seperti yang sempat kita bahas di awal, atap juga mempunyai fungsi estetika yang dapat mempercantik tampilan rumah.
5 Jenis Atap untuk Hunian
Di bawah ini adalah pembahasan mengenai jenis-jenis atap yang bisa dipilih untuk hunian, antara lain:
1. Atap Tanah Liat
Jenis atap yang pertama adalah atap yang terbuat dari tanah liat. Atap ini merupakan salah satu jenis genteng yang paling banyak digunakan oleh masyarakat. Ciri khas dari atap ini sangat menonjol, yaitu berwarna oranye kemerahan. Atap tanah liat juga terkenal mudah didapat, kokoh, mempunyai berbagai model, dan harganya pun terjangkau.
Jika Homers ingin mencari atap yang berkualitas dengan budget terbatas namun memiliki berbagai jenis model, atap tanah liat bisa Homers pilih. Kekurangan atap tanah liat yaitu mudah berjamur dan memerlukan banyak kerangka atap untuk memasangnya.
2. Atap Kaca
Atap kaca merupakan salah satu jenis atap yang cukup mudah untuk Homers temukan. Kaca merupakan bahan yang sifatnya meneruskan cahaya, sehingga atap kaca lebih berfungsi sebagai ventilasi daripada atap secara keseluruhan.
Keunggulan atap kaca adalah dapat mencegah rumah dari kelembapan yang terlalu tinggi dan mencegah jamur tumbuh pada tembok ruangan. Namun, kekurangan dari atap kaca yaitu modelnya minim dan sangat mudah pecah.
3. Atap Asbes
Jenis atap yang ketiga adalah atap asbes. Genteng asbes mempunyai kelebihan yaitu harganya terjangkau, tahan lama, dan ringan.
Di balik kelebihannya, kekurangan dari atap asbes adalah cenderung mudah pecah dan tidak meningkatkan nilai estetika rumah. Selain itu, atap asbes juga berisiko mengganggu kesehatan pernapasan karena mengandung karbon.
4. Atap Seng
Secara tampilan, atap seng memiliki rupa yang sangat mirip dengan atap asbes. Dari segi harga, atap seng juga merupakan salah satu jenis atap dengan harga terjangkau. Atap seng sering dimanfaatkan sebagai atap garasi dan warung.
Selain harganya terjangkau, kelebihan atap seng yaitu ringan dan memerlukan sedikit rangka atap untuk pemasangannya. Namun, kekurangan dari atap seng adalah mudah berkarat, menimbulkan suara berisik saat hujan, tidak meredam panas, dan tidak meningkatkan estetika hunian.
5. Atap Beton
Atap beton merupakan jenis atap yang kerap ada pada rumah dengan konsep minimalis. Sebetulnya, atap beton hampir sama dengan atap tanah liat. Perbedaannya adalah atap beton memiliki variasi warna dan bentuk yang lebih beragam.
Kelebihan dari atap beton yaitu kokoh, tahan dengan berbagai kondisi cuaca, dan memberikan kesan modern pada hunian. Jika Homers memiliki rumah dengan konsep minimalis dan modern, atap beton adalah pilihan yang sempurna untuk hunian.
Namun, atap beton juga memiliki kekurangan seperti harganya yang cukup mahal, lebih berat, dan memakan banyak waktu dalam proses pemasangannya.
Sudah Tahu Jenis-Jenis Atap Rumah?
Atap memiliki peran yang sangat penting bagi rumah. Selain sebagai pelindung rumah dari berbagai jenis cuaca dan terik matahari, atap juga memiliki fungsi estetika pada rumah.
Ada berbagai jenis atap dengan masing-masing karakteristik, kelebihan, dan kekurangannya. Agar Homers dapat memanfaatkan fungsi atap secara maksimal, sesuaikan kembali atap dengan karakteristik rumah agar hunian tampak lebih cantik dan estetik.
Temukan informasi seputar kebutuhan hunian, interior, hingga eksterior menarik lainnya di blog Gethome!
Baca Selengkapnya: 5 Bahan Atap Rumah yang Murah dan Kuat Bagi Hunian Indonesia
