Daftar Isi
Membeli rumah dengan sistem kredit, bisa menjadi salah satu strategi investasi jitu, mengingat harga rumah yang terus melambung fantastis. Lantas, bagaimana jika sewaktu-waktu memerlukan pinjam dari bank, tapi masih mempunyai cicilan KPR? Bank biasanya menawarkan skema top up KPR dengan syarat mudah dan cepat cair.
Jika Homers belum familiar dengan istilah tersebut dan berada di halaman ini, maka pantang untuk melewatkan pembahasan ini. Silakan simak penjelasan ringkas dan padat informasi berikut ini!
Apa Itu Top Up KPR?
Jika Homers masih mencicil kredit pemilikan rumah, namun mengajukan pinjaman dana ke pihak bank yang sama, maka istilah penambahan plafon kredit ini disebut dengan top up KPR. Penambahan plafon kredit ini biasanya untuk sesuatu yang mendesak, seperti renovasi rumah.
Ilustrasi penambahan plafon KPR yang sederhana, yaitu misalkan Homers membeli rumah secara kredit dengan harga Rp750.000.000,00 dan tenor 15 tahun. Setelah lima tahun mencicil, tiba-tiba memerlukan dana mendesak, sehingga mengharuskan pinjam ke bank sekitar Rp50.000.000,00.
Nah, meminjam pinjaman baru tanpa menyelesaikan pinjaman lama inilah yang disebut top up. Dengan demikian, total pinjaman Homers di bank tersebut akan bertambah menjadi Rp800.000.000,00.
Kelebihan Top Up KPR
Mengajukan penambahan plafon kredit di atas kredit lama, ternyata juga menawarkan beberapa kelebihan seperti berikut.
1. Penawaran Suku Bunga Lebih Rendah
Ketika Homers melakukan penambahan plafon kredit, biasanya bank akan memberikan penawaran suku bunga yang lebih rendah. Sebagai ilustrasi, Homers mencicil KPR dengan suku bunga tidak tetap sebesar 13% selama 15 tahun.
Setelah cicilan berjalan lima tahun, Homers mengajukan top up dengan tenor tiga tahun. Lalu, bank menawarkan bunga tetap 8%, maka penerapan suku bunga tidak tetap sebelumnya tidak berlaku. Jadi, cicilan selanjutnya Homers akan membayar tagihan dengan suku bunga yang lebih rendah.
2. Pencairan Cepat dan Mudah
Top up KPR juga memberikan kelebihan proses pencairan dana lebih cepat dan mudah. Sebab, BI sudah mengetahui kredibilitas Homers melalui pembayaran kredit yang tepat waktu. Dengan demikian, pihak bank tidak perlu melalui BI checking.
3. Cicilan Lebih Ringan
Pembayaran cicilan bulanan juga akan menjadi lebih ringan, karena adanya penambahan tenor. Alhasil, Homers pun dapat membayar cicilan dengan mudah, tanpa khawatir macet.
4. Bermanfaat untuk Berbagai Keperluan
Pengajuan top up tidak hanya terbatas untuk memenuhi biaya renovasi. Sebab, Homers bisa menggunakan dana tersebut untuk berbagai macam kebutuhan, seperti pembelian kendaran, biaya pendidikan, atau bahkan pembelian rumah kedua.
Syarat Top Up KPR
Lantas, apa saja syarat kelayakan mengajukan penambahan plafon kredit, supaya mudah disetujui? Silakan intip persyaratannya berikut ini!
1. Riwayat Pembayaran
Jika Homers tepat waktu dalam membayar cicilan KPR atau berbagai cicilan lainnya, maka Homers akan memiliki riwayat kredit yang baik. Biasanya, bank tidak perlu validasi lama untuk menyetujui pengajuan Homers.
2. Harga Rumah Mengalami Kenaikan
Demi mendapatkan top up kredit, nilai rumah Homers harus mengalami kenaikan. Oleh sebab itu, pastikan Homers untuk membeli rumah di lokasi strategis, supaya harga jualnya terus meningkat.
3. Minimal Masa Pinjaman KPR
Setiap bank tentu mempunyai kebijakan syarat masing-masing. Biasanya, bank akan menyetujui pengajuan top up kredit, jika Homers sudah melewati masa cicilan minimal, yang berkisar 2 hingga 10 tahun. Jika cicilan KPR belum memenuhi batas minimal, tentu pengajuan top up akan ditolak.
Cara Top Up KPR
Jika Homers merasa memenuhi syarat dan berencana mengajukan top up, maka bisa mengikut panduan singkat berikut ini.
- Hubungi pihak bank yang memberikan KPR.
- Pihak bank akan melakukan penaksiran harga rumah atau appraisal.
- Lengkap persyaratan dokumen.
- Bank akan menentukan nilai top up yang akan Homers ajukan.
- Jika bank menyetujui, maka Homers akan menandatangani SPK (Surat Penawaran Kredit).
- Terakhir, tanda tangan akad.
Sudah Lebih Paham Apa Itu Top Up KPR?
Itulah pembahasan menyeluruh tentang top up KPR yang penting untuk Homers ketahui. Dengan demikian, Homers yang sedang mencicil KPR dan terdesak harus mengajukan pinjaman dana ke bank, maka bisa mengajukan top up.
Kemudian, pastikan untuk selalu rutin dan tepat waktu dalam membayar cicilan tagihan, supaya riwayat kredit Homers bersih. Sebab, riwayat kredit yang bersih akan memuluskan proses Homers ketika ingin mengajukan tambahan pinjaman.
Baca Selengkapnya: Perbedaan KPR dan KPA, Catat Sebelum Memilih!