Daftar Isi
Saat membeli rumah dengan sistem Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Homers mungkin akan mendapatkan fasilitas jaminan berupa garansi rumah. Bentuk jaminan ini memberikan perlindungan finansial dan ketenangan pikiran dalam menghadapi segala kemungkinan yang dapat terjadi pada rumah.
Jika rumah mengalami kerusakan, Homers dapat mengeklaim garansi untuk memperbaikinya. Ketahui informasi lengkap mengenai deskripsi, manfaat, dan hal-hal penting dari garansi hunian dengan membaca artikel ini hingga tuntas.
Pengertian Garansi Rumah
Melansir Pashouses, garansi rumah adalah layanan pasca transaksi (setelah akad serah terima rumah) yang pengembang atau kontraktor berikan kepada pemilik rumah berupa jaminan perbaikan atau penggantian komponen rumah yang rusak.
Garansi ini sering kali mencakup perbaikan kerusakan elemen-elemen rumah, seperti fondasi, dinding, plafon atau atap, serta instalasi listrik dan air, akibat kesalahan konstruksi atau material yang cacat. Pengembang biasanya menyediakan fasilitas perbaikan secara gratis.
Hanya saja, jaminan perbaikan gratis hanya berlaku selama masih dalam masa garansi. Umumnya, masa garansi relatif singkat, yaitu antara 3-6 bulan setelah pembelian rumah. Namun, tidak memungkiri bahwa jangka waktu tersebut lebih singkat atau lebih lama, tergantung kebijakan setiap pengembang rumah.
Manfaat Garansi Rumah
Garansi rumah menawarkan manfaat signifikan yang dapat membuat Homers terlindungi dari berbagai risiko materiil maupun non-materiil. Berikut ini beberapa manfaat utama yang akan Homers dapatkan ketika membeli hunian yang lengkap dengan garansi.
1. Perlindungan Finansial
Garansi hunian memberikan perlindungan finansial bagi Homers terhadap biaya perbaikan akibat cacat konstruksi atau material yang kurang berkualitas. Pengembang akan bertanggung jawab memperbaiki bagian-bagian rumah yang rusak tanpa memungut biaya tambahan ke pembeli rumah.
Alhasil, garansi secara tak langsung mengurangi beban finansial dan pikiran yang harus Homers tanggung dalam jangka waktu tertentu setelah pembelian. Hak sebagai pembeli pun akan terjaga, yaitu memiliki rumah berkualitas terbaik.
2. Meningkatkan Kepercayaan Pembeli Terkait Standar Kualitas
Garansi rumah juga bermanfaat untuk meningkatkan kepercayaan pembeli terhadap kualitas konstruksi yang kokoh, tidak mudah rusak, dan sesuai dengan standar kualitas. Hal ini menunjukkan bahwa pengembang siap bertanggung jawab atas setiap hasil pembangunan rumah yang layak.
3. Nilai Jual Rumah Tinggi
Hunian yang memiliki fasilitas garansi cenderung memiliki nilai jual properti yang lebih tinggi. Homers sebagai calon pembeli akan merasa lebih aman untuk berinvestasi pada properti yang bergaransi resmi, karena risiko kerugian akibat kerusakan struktur dapat berkurang.
Itu artinya, saat Homers akan menjual rumah tersebut di masa depan, calon pembeli akan lebih percaya bahwa rumah memiliki kualitas terbaik. Sehingga, proses penjualan lebih cepat dan rumah mendapatkan penawaran harga yang paling menguntungkan.
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan dari Garansi Rumah
Saat mempertimbangkan garansi rumah, Homers harus memahami berbagai hal yang memengaruhi cakupan dan efektivitasnya. Sehingga, manfaat dari garansi lebih maksimal dan terhindar dari potensi masalah di kemudian hari. Berikut ini beberapa ketentuan yang perlu Homers perhatikan.
1. Pastikan Cakupan Garansi
Pertama-tama, pastikan untuk memahami dengan jelas apa saja jenis kerusakan yang dapat diklaim dengan garansi. Sebab, beberapa pengembang memiliki otoritasnya sendiri, sehingga Homers perlu memastikan apa saja yang garansi tanggung.
Beberapa garansi mungkin hanya menanggung perbaikan komponen tertentu, seperti struktur utama. Sementara yang lain mungkin mencakup instalasi listrik, saluran air, atau bahkan peralatan rumah tangga.
2. Ketahui Masa Garansi Rumah
Kemudian, perhatikan masa atau durasi berlaku garansi. Memahami durasi garansi memungkinkan Homers untuk merencanakan anggaran dengan lebih baik dan mengantisipasi kemungkinan biaya tambahan di masa mendatang.
Selain itu, Homers dapat lebih waspada dalam memeriksa kondisi rumah, karena tahu bahwa garansi dapat dimanfaatkan jika terjadi kerusakan. Jadi, sebaiknya konfirmasikan dengan pengembang mengenai kapan garansi mulai berlaku. Apakah pada saat akad jual beli atau waktu-waktu tertentu.
3. Pahami Proses Klaim Garansi
Homers juga harus mengetahui prosedur jika perlu mengajukan klaim garansi. Hal ini termasuk syarat dan ketentuan garansi rumah, siapa yang harus dihubungi, tata cara dan dokumen-dokumen pengajuan klaim garansi, serta batas waktu untuk melaporkan masalah.
4. Hindari Buru-buru Merenovasi Rumah
Sebagai tambahan, Homers sebaiknya tidak tergesa-gesa melakukan renovasi rumah baru. Alasannya adalah untuk menjaga agar garansi tetap berlaku dan dapat Homers gunakan untuk klaim apabila terjadi kerusakan.
Pastikan bahwa rumah dalam kondisi baik dan bebas dari masalah konstruksi. Jika ada kecacatan, maka segera lakukan klaim untuk menghindari masalah di kemudian hari.
Klaim Garansi Rumah untuk Hunian yang Aman dan Nyaman!
Garansi rumah adalah perlindungan penting yang dapat memberikan Homers ketenangan finansial dan pikiran sebagai pemilik rumah. Dengan memahami manfaat dan hal-hal yang harus diperhatikan, Homers berpeluang mendapatkan keuntungan maksimal dari jaminan garansi.
Untuk mengatasi kemungkinan kerusakan setelah garansi berakhir, Homers sebaiknya terus berkomunikasi dengan pengembang. Dengan menjaga jalur komunikasi yang terbuka, Homers mungkin dapat mencoba untuk bernegosiasi mengenai perpanjangan garansi, jika memungkinkan.
Baca Selengkapnya: 5 Biaya KPR Saat Beli Rumah yang Tidak Boleh Diabaikan!
