
Daftar Isi
Rumah komersil adalah jenis rumah yang paling menguntungkan pihak pengembang properti. Di sisi lain, ada juga rumah subsidi, yaitu hunian yang cocok untuk masyarakat yang kesulitan membeli rumah. Terutama pada kelas masyarakat berpenghasilan rendah, subsidi rumah tentunya sangat membantu.
Jika Homers berencana untuk membeli rumah, maka Homers bisa memanfaatkan skema Kredit Perumahan Rakyat (KPR) supaya pembayaran lebih ringan. Homers juga bisa memilih antara rumah subsidi atau komersil. Agar tidak salah pilih, Homers bisa mempelajari perbedaannya di bawah ini.
Pengertian Rumah Komersil
Hunian komersil adalah properti residensial yang dibangun oleh pengembang swasta tanpa adanya subsidi atau bantuan dari pemerintah. Rumah ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pasar yang lebih luas dan harganya pun sesuai dengan harga pasar.
Pembangunannya lebih mengedepankan kualitas material, desain, dan lokasi yang strategis untuk menarik minat konsumen yang memiliki daya beli lebih tinggi. Jenis rumah ini tersedia dalam berbagai tipe, mulai dari rumah tapak hingga apartemen mewah.
Pengembang biasanya menawarkan fasilitas tambahan seperti taman, pusat kebugaran, kolam renang, hingga keamanan 24 jam. Dengan semua fasilitasnya, jenis hunian ini menjadi pilihan menarik bagi mereka yang mencari kenyamanan dan gaya hidup modern.
Pengertian Rumah Subsidi
Rumah subsidi adalah jenis rumah yang dibangun dengan bantuan atau subsidi dari pemerintah untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Program ini bertujuan untuk mengurangi kesenjangan sosial dengan menyediakan hunian terjangkau bagi masyarakat.
Harga rumah subsidi tentunya lebih terjangkau karena pemerintah memberikan subsidi pada biaya konstruksi dan bunga kredit. Pembangunannya biasanya berada di lokasi yang sedikit lebih jauh dari pusat kota. Meskipun begitu, pemerintah juga menyediakan akses transportasi dan infrastruktur dasar di kawasan ini.
Rumah subsidi memiliki spesifikasi standar untuk memastikan kualitas dan keamanan bangunan. Program ini sangat membantu masyarakat yang kesulitan membeli rumah dengan harga pasar.
Perbedaan Rumah Komersil dan Subsidi
Selain dari segi kontribusi pemerintah, ada beberapa perbedaan mendasar lainnya antara rumah subsidi dan komersil. Beberapa perbedaannya itu adalah sebagai berikut.
1. Tujuan
Tujuan utama dari rumah komersil adalah untuk mendapatkan keuntungan maksimal bagi pengembang. Pengembang bebas menentukan harga berdasarkan permintaan pasar dan kualitas properti.
Sementara itu, rumah subsidi bertujuan untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah memiliki hunian layak dengan harga terjangkau. Biasanya, pemerintah memberikan subsidi untuk menekan biaya agar lebih banyak orang dapat mengaksesnya.
2. Lokasi
Perumahan komersil umumnya berlokasi di area strategis yang dekat dengan pusat kota, pusat perbelanjaan, dan fasilitas umum lainnya. Pengembang memilih lokasi-lokasi ini untuk menarik konsumen yang menginginkan kemudahan akses dan kenyamanan.
Sebaliknya, rumah subsidi biasanya berlokasi di pinggiran kota atau daerah yang masih berkembang. Lokasi ini cocok untuk mengurangi biaya tanah dan konstruksi, sehingga harga jual bisa lebih terjangkau.
3. Harga
Harga rumah komersil pastinya lebih tinggi daripada rumah subsidi. Walaupun lebih mahal, harga untuk rumah komersil setara karena mencerminkan lokasi strategis, fasilitas yang lengkap, hingga material konstruksinya yang lebih baik.
Sedangkan rumah subsidi menawarkan harga yang lebih terjangkau karena ada bantuan dari pemerintah. Subsidi dapat berupa diskon harga tanah, bantuan biaya konstruksi, hingga bunga kredit yang lebih rendah.
4. Tipe Rumah
Perumahan komersil menawarkan berbagai tipe dan desain yang lebih variatif. Pengembang berusaha memenuhi selera pasar dengan menyediakan berbagai pilihan.
Di sisi lain, rumah subsidi biasanya memiliki tipe yang lebih seragam dengan desain yang relatif sederhana. Tujuannya adalah untuk menekan biaya produksi dan menjaga harga jual tetap terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
5. Bunga
Bunga kredit untuk rumah komersil ditentukan oleh pasar dan pastinya lebih tinggi dari rumah subsidi. Bank memberikan suku bunga berdasarkan risiko kredit dan kondisi pasar keuangan.
Sementara itu, rumah subsidi mendapatkan bunga kredit yang lebih rendah karena ada intervensi pemerintah. Bunga rendah ini bisa membantu meringankan beban cicilan bagi pemilik rumah subsidi.
6. Angsuran
Angsuran perumahan komersil juga lebih tinggi karena harga rumah dan bunga kredit yang lebih tinggi. Meskipun jangka waktu kredit bisa disesuaikan, namun besar angsuran tetap menjadi pertimbangan utama bagi calon pembeli.
Angsuran rumah subsidi lebih terjangkau karena harga rumah dan bunga kredit yang lebih rendah. Pemerintah sering memberikan subsidi tambahan untuk membantu meringankan angsuran bulanan.
Pilih Rumah Komersil atau Rumah Subsidi?
Kesimpulannya, rumah komersil adalah jenis properti yang dijual sesuai dengan harga pasar, tanpa bantuan dari pemerintah. Sedangkan rumah subsidi mendapat bantuan dari pemerintah, supaya masyarakat berpenghasilan rendah bisa memiliki rumah yang layak.
Perbedaan rumah komersil dan subsidi terletak pada tujuan, lokasi, harga, tipe rumah, bunga, dan angsuran. Dari segi kualitas dan fasilitas, tentunya rumah subsidi tidak sebaik dan selengkap hunian di kawasan komersil. Walaupun begitu, konstruksi rumah subsidi tetap memenuhi standar, sehingga dipastikan layak huni.
Setelah membandingkan semua aspek di atas, apakah Homers lebih tertarik untuk memiliki hunian di kawasan komersil, atau subsidi? Apa pun pilihan Homers, pastikan bahwa Homers sudah mempertimbangkan aspek jangka panjang, karena di rumah itulah Homers akan menjalani kehidupan.
Kabar gembiranya, jika Homers tertarik memiliki rumah komersil, maka Homers bisa mencarinya di Gethome! Selain terpercaya, perumahan di Gethome lokasinya tergolong strategis. Dengan berbagai tipe rumah dan desain kekinian, harganya pun mulai dari Rp600 jutaan saja lho Homers.
Nggak ragu! Kapan lagi punya hunian nyaman dengan harga yang masih ramah di kantong? Yuk segera survei dan booking sekarang juga melalui WhasApp kami!
Baca Selengkapnya: Apa Itu Fasilitas Umum Perumahan? Ini Manfaat dan Jenisnya!