Daftar Isi
Homers yang lahir pada rentang tahun 1997–2012 dilabeli dengan sebutan Gen Z. Dewasa ini, salah satu topik yang hangat di kalangan Gen Z adalah tentang rumah. Tidak sedikit yang mengeluh sulitnya beli rumah dengan pendapatan yang pas-pasan untuk memenuhi kebutuhan pokok.
Selain faktor gaji yang kurang mencukupi, saat ini masih banyak Gen Z yang nomaden atau hidup berpindah-pindah karena alasan pekerjaan. Apalagi, harga properti yang semakin hari semakin mahal, hingga membuat niat mereka semakin ciut untuk segera membeli rumah baru. Lalu, bagaimana cara Gen Z bisa punya rumah ya Homers?
Mengapa Gen Z Susah Beli Rumah?
Rumah adalah tempat istirahat terbaik setelah seharian beraktivitas di luar. Terlebih, kebutuhan primer ini sama pentingnya seperti sandang dan pangan. Namun, kembali lagi tidak semua orang mendapatkan kesempatan untuk memiliki rumah. Termasuk sebagian Gen Z susah punya rumah karena beberapa alasan berikut.
1. Gaya Hidup yang Boros
Menuruti gaya hidup mewah tanpa memperhatikan kondisi keuangan, termasuk alasan mengapa Gen Z tidak kunjung punya rumah sendiri. Pasalnya, uang yang seharusnya dialokasikan untuk tabungan, justru lari untuk pengeluaran yang kurang penting, seperti nongkrong di kafe, belanja barang branded, dan lain sebagainya.
2. Beban Pengeluaran Besar
Faktor lain yang membuat Gen Z ragu untuk membeli rumah yakni beban pengeluaran mereka yang sudah cukup besar, sehingga sulit untuk menyisihkan uang. Apalagi, biaya hidup semakin meningkat, tanpa signifikansi peningkatan gaji.
3. Harga Properti Melambung Naik
Nah, alasan yang terakhir ini banyak Gen Z rasakan, sehingga mereka memilih untuk mengontrak, karena tidak sanggup membayar uang muka yang besar di awal beli rumah.
Selain itu, untuk mengajukan pinjaman uang dalam jumlah besar juga perlu persyaratan yang ketat. Jadi, sebagian Gen Z tidak memprioritaskan punya rumah.
4. Karir Tidak Stabil
Seseorang dengan pekerjaan belum tetap cenderung mudah ragu untuk mengambil keputusan besar, termasuk membeli rumah. Pasalnya, mereka sudah cukup sulit memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan pendapatan dari pekerjaan yang terkadang lancar dan tidak.
Strategi untuk Bisa Beli Rumah bagi Gen Z!
Setelah mengetahui alasannya, selanjutnya Homers bisa mencari tahu bagaimana strategi yang sekiranya jitu untuk mengatasi masalah Gen Z susah beli rumah. Sebagai bagian dari Gen Z, pasti memiliki keinginan untuk punya rumah sendiri, bukan? Simak langkah strategisnya berikut ini yuk!
1. Memperkirakan Budget Rumah
Pertama-tama, Homers perlu mengira-ngira besaran modal yang harus dikeluarkan untuk membeli rumah jadi atau membangun dari awal. Supaya hasilnya lebih akurat, Homers bisa melakukan survei dengan mendatangi agen perumahan untuk konsultasi.
Selain itu, akses lokasi juga bakal mempengaruhi harga rumah. Jika ingin murah, cari rumah yang tidak begitu dekat dengan pusat kota.
Kalau Homers ingin mencari agen properti terpercaya, Minhome sangat merekomendasikan kalian pada Gethome. Pasalnya, Gethome memenuhi klasifikasi yang ada di poin satu ini.
2. Mengatur Alokasi Dana
Anggaplah Homers sudah menemukan kisaran budget rumah. Selanjutnya, Homers bisa mengatur alokasi dana khusus untuk keperluan pembelian atau pembangunan rumah. Sebaiknya, Homers membuat rekening tabungan terpisah untuk menyimpan tabungan rumah.
Hal ini bertujuan untuk menghindari tercampurnya dana pribadi dengan tabungan rumah. Selain itu, usahakan untuk menyisihkan uang dari gaji secara rutin setiap bulannya.
3. Menghemat Pengeluaran
Strategi beli rumah berikutnya adalah menghemat pengeluaran. Misalnya, jika biasa Homers nongkrong ke kafe seminggu tiga kali, coba kurangi dengan hanya pergi seminggu sekali. Jika dilakukan secara konsisten, tentu hal ini dapat mengurangi pengeluaran yang tidak perlu, uang yang Homers sisihkan untuk rumah bisa tambah banyak.
Itulah mengapa penting bagi Homers untuk belajar cara mengatur keuangan dengan baik. Catat pemasukan dan pengeluaran untuk melihat apakah semuanya telah berada di pos-pos yang tepat.
Sudah Tahu Alasan Gen Z Susah Punya Rumah?
Jadi, ada empat alasan Gen Z sulit membeli rumah yakni mulai dari gaya hidup yang boros hingga karir yang tidak stabil. Sementara strategi supaya Gen Z bisa beli rumah untuk masa depan, yaitu memperkirakan budget rumah hingga memangkas pengeluaran yang tidak penting.
Selain dari upaya individu, pemerintah sebaiknya juga memberikan solusi atau bantuan untuk mengatasi masalah Gen Z yang kesulitan memiliki rumah sendiri, akibat berbagai faktor yang sudah siebutkan di atas.
Misalnya, seperti memperbanyak program perumahan subsidi, bantuan rumah sewa untuk masyarakat dengan gaji di bawah rata-rata, serta menguatkan pajak progresif atas kepemilikan rumah lebih dari satu.
Akan tetapi, Homers tenang aja, sebagai aggregator properti, Gethome kian ikut berpartisipasi dalam memberikan solusi. Di Gethome, Gen Z bisa membeli rumah mulai dari Rp600 jutaan saja lho!
Selain itu, Homers bisa pula memilih rumah impian sesuai kebutuhan dan keinginan kalian. Sebab, Gethome menawarkan berbagai pilihan rumah dengan desain kekinian. Mulai dari konsep skandinavian, kontemporer, tropical modern, dan lain sebagainya.
Untuk info lebih lanjut, Homers bisa kunjungi website resmi kami di https://gethome.id/ atau WhatsApp!
Baca Selengkapnya: 10 Cara Beli Rumah yang Aman dan Terpercaya, Awas Tertipu!